Fast Blinking Hello Kitty Algoritma dan Pemrograman: Tipe Data dan Operator

Tipe Data dan Operator

Rabu, 13 November 2013

A. Pengertian

Tipe data adalah sebuah objek yang dapat menyimpan sebuah nilai dan dapat dilakukan operasi terhadap nilai yang disimpan tersebut.
Contoh :
  •   Long
  •  Short
  •  Char
  • Boolean
  • Integer
  •  Float
  •  Double
  • Byte
  •  Bit
B  Macam-macam Tipe data
1.    Tipe data primitif ( tipe data dasar )
Tipe data primitif adalah data yang sudah ada dalam bahasa pemrograman. Tipe data primitif adalah tipe yang dapat langsung dipakai.
a.    Bilangan logik (boolean)
Bilangan Logik adalah sebuah bilangan yang akan menghasilkan nilai true atau false ketika dilakukan operasi logika.
Variabel A
Variabel B
Hasil (Operasi And)
Hasil (Operasi Or)
True
True
True
True
True
False
false
True
False
True
False
True
False
False
False
false

b.    Bilangan bulat
Adalah tipe data yang tidak mempunyai titik decimal dan tidak diperbolehkan           menggunakan karakter koma antara dua bilangan.Tipe data yang berhubungan dengan bilangan bulat adalah char, int, long.
            Disimpan dengan menggunakan tipe Integer.

Nama Tipe Data
Range
byte
0..255
shortint
-128..127
word
0..65535
integer
-32768..32767
longint
-2147483648..2147483547
§  Operasi yang dapat dilakukan
                  a. Operasi Aritmatika
                        1.  A + B ;
                        2.  A – B;
                        3.  A * B;
                        4.  A div B; atau A / B;
                        5.  A mod B; atau A % B;
                  b. Operasi Perbandingan
                    1.  <
                    2.  
                    3.   >
                    4. 
                    5.  =
                    6. 

c.       Bilangan rill
Tipe data bilangan real adalah bilangan yang mengandung titik decimal sehingga tipe data ini digunakan untuk menyatakan suatu bilangan pecahan/decimal. 

Nama tipe data
Range
Real
      2.9 X 10 –39    s/d  1,7 X 10 38
Single
1.5 X 10 –45    s/d  3,4 X 10 38
Double
5.0 X 10 –324   s/d  1,7 X 10 308
Extend
3.4   X 10 –4932  s/d  1,1 X 10 4932

               -Operasi yang dapat dilakukan
            a. Operasi Aritmatika
                       
             1. +  ;
             2.  – ;
             3. * ;
             4. div ;
             5. mod ;

           b. Operasi Perbandingan 

                 1.< 
             2.
             3. >
                 4.≥ 
             5 . =
             6.

d.      Karakter  
Karakter adalah sebuah tipe data yang dapat menyimpan semua huruf abjad, semua tanda baca, dan karakter khusus lainnya. Karakter disimbolkan dengan tipe data char. Karakter menggunakan satu tanda kutip  (‘ ’ ). Operasi perbandingan pada char , dilakukan dengan membandingkat pengcodean ASCII.

e.       String
String berguna untuk menyimpan kumpulan dari berbagai karakter . String menggunakan kutip ganda (“ ”).

- Operasi yang dilakukan 
              Operasi Perbandingan  

  1. < 
 2. 
 3. 
 4.  ≥
 5.  =
 6.  ≠

2.       Tipe Data Bentukan
Tipe data bentukan  adalah tipe data yang dibuat sendiri oleh user. Dapat dibuat dari satu atau lebih tipe data dasar
                       Contoh  
Tipe data dasar yang diberi nama dengan nama tipe baru  berguna agar lebih mudah diingat oleh programmer. Nama tipe data ditentukan sendiri oleh programmer. 
Contoh
                        ·         Type Bilangan Bulat : integer
                        ·         Type karakter : char
3.         Tipe Terstruktur
Tipe data terstruktur adalah tipe yang berbentuk rekaman. Tipe terstruktur dapat menyimpan data dengan tipe data yang berbeda dengan satu nama yang sama. Contoh
·      Type AkunBank : record
·         Nama : String
·           Saldo  : float
·         Tanggal_dibuat : integer

          4.         Konstanta
Konstanta  adalah tipe data yang data nya tidak dapat diubah nilainya saat program dilaksanakan. Const  phi =3.14 

5.      Operator
- Operator Arimatik 
1. +,*,/,-,div,mod
2. 1 + 4 / 2 = ??? 

- Urutan operator        
       1.Div, mod
                   2.  /
                   3. 
                   4.  +,-
C.  Hirarki Operator
Urutan hirarki pengerjaan
                        1. Div, mod
                              2. /
                    3. *
 4. +,- 

Urutan hirarki pengerjaan 
 1. Div, mod
 2.   /
 3. *
 4. +,-

D.       Operator Relasional(And dan  Or).

Variabel A
Variabel B
Hasil (Operasi And)
Hasil (Operasi Or)
True
True
True
True
True
False
false
True
False
True
False
True
False
False
False
false


a.     Operator AND, berfungsi untuk melakukan operasi AND pada
bit-bit nilai operan.

b.    Operator OR, berfungsi untuk melakukan operasi OR
pada bit-bit nilai operan.

Contoh coding tipe data :

1.       Program 1

#include <stdio.h>
#include <conio.h>
int main()
{
                int a=10;
                float b=10;
                char c='a';
                printf("nilai bilangan bulat adalah : %d\n",a);
                printf("nilai pecahan %.2f\n",b);
                printf("nilai char %c\n",c);
                return 0;
               
}

outputnya :
nilai bilangan bulat adalah : 10
nilai pecahan 10.00
nilai char a

2.     Program 2

#include <stdio.h>
#include <conio.h>
int main()
{
                int alas=10;
                int tinggi=10;
                float luas;
                luas=(alas*tinggi)/2;
                printf("luas adalah : %.2f",luas);
                return 0;
               
}

outputnya :
luas adalah : 50.00

3. Program 3 

#include <stdio.h>
#include <conio.h>
int main ()
{
                int alas;
                int tinggi;
                float luas;

printf("masukkan alas : ");
scanf("%d", &alas);
printf("masukkan tinggi : ");
scanf("%d",&tinggi);
luas=(alas*tinggi)/2;
printf("luas adalah : %.2f",luas);
return 0;
}

outputnya :

masukkan alas : 40
masukkan tinggi : 6
luas adalah : 120.00

4.      Program 4

#include <stdio.h>
#include <conio.h>
int main()
{
                int r=7;
                int phi=3.14;
                float keliling;
                keliling=(2*phi*r);
                printf("dik :\n");
                printf("r = 7 cm\n");
                printf("phi = 3.14\n");
                printf("dit : keliling ?\n\n");
                printf("jawab  :\n");
                printf("kelilinglingkaran adalah : %.2f",keliling);
                return 0;
}

outputnya :
dik :
r = 7 cm
phi = 3.14
dit : keliling ?

jawab:

keliling lingkaran adalah : 42.00

5.      Program 5

#include<stdio.h>
#include<conio.h>

int main ()
{
                int r;
                int phi=3.14;
                float keliling;

printf("masukkan jari-jari : ");
scanf("%d", &r);
keliling=(2*phi*r);
printf("keliling_lingkaran adalah : %.2f",keliling);
return 0;
}

outputnya:
masukkan jari-jari : 7
keliling_lingkaran adalah : 42.00

·                     Keterangan coding dari beberapa program tersebut :

1.       %d dan %i, fungsi coding ini untuk menampilkan nilai dari tipe data integer.
2.       %f, fungsi coding ini untuk menampilkan nilai dari tipe float.
3.       %c, fungsi coding ini untuk menampilkan karakter.
4.       \n,fungsi coding ini untuk enter.
5.     Scanf, merupakan sebuah fungsi dalam file header <stdio.h> juga yang berfungsi untuk       menerima inputan dari user.
6.   &, coding ini berfungsi untuk menampilkan inputan yang dimasukkan/diatur oleh programmer.
7.   int, coding ini berfungsi untuk menampilkan nilai dari integer(bilangan bulat).
8.   float, coding ini berfungsi untuk menampilkan nilai float(pecahan).
9.   char, coding ini berfungsi untuk menampilkan karakter.
10.  printf, coding ini berfungsi untuk menampilkan inputan.

0 komentar:

Posting Komentar